INTERAKSI TEMANSEBAYA DALAM MENINGKATKAN HASILBELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA SUKU ANAK DALAM DI BUKIT DUA BELAS, KECAMATAN AIR HITAM, KABUPATEN SAROLANGUN, PROVINSI JAMBI
Main Article Content
Abstract
Interaksi teman sebaya memiliki peran penting dalam meningkatkan hasil belajar, terutama dalam konteks masyarakat adat seperti Suku Anak Dalam (SAD) yang bermukim di Bukit Dua Belas, Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Sarolangun. Pendidikan Agama Islam (PAI) bagi komunitas ini menghadapi berbagai tantangan, termasuk keterbatasan akses pendidikan, minimnya tenaga pendidik, serta rendahnya keterlibatan orang tua dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana interaksi teman sebaya berkontribusi terhadap peningkatan hasil belajar PAI di kalangan siswa SAD. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi teman sebaya membantu meningkatkan motivasi belajar, memperkuat pemahaman materi, serta membangun rasa percaya diri dalam memahami nilai-nilai Islam. Oleh karena itu, diperlukan strategi pendidikan yang lebih inklusif dan berbasis komunitas untuk memaksimalkan peran interaksi teman sebaya dalam mendukung pembelajaran PAI bagi masyarakat SAD.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.